MENERAPKAN MODEL-MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MELALUI SUPERVISI KLINIS DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR WARGA BELAJAR DI SD NEGERI 040452 KABANJAHE TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Keywords:
Clinical Supervision, Cooperative Learning ModelsAbstract
The purpose of this study was to determine the quality of learning by applying cooperative learning models and learning outcomes of citizens after participating in learning with cooperative learning models at SD Negeri 040452 Kabanjahe. This research was conducted from January to April 2021 at SD Negeri 040452 Kabanjahe. The number of sample tutors is three tutors with twenty learning residents. The data were obtained through the Tutor Ability Assessment Tool Format and the learning outcomes test of the learning citizens which were analyzed descriptively and percentatively. The results showed that: 1) the ability of social studies, Indonesian, and mathematics tutors in applying cooperative learning models of the NHT, TPS, and STAD types in Cycle I was 68, 68, and 65 respectively in the sufficient category, while in Cycle I, 68, 68, and 65 were in the sufficient category, while in Cycle I II, respectively 79, 81, and 77 in the good category, 2) Increasing the ability of tutors in implementing cooperative learning models and having an impact on improving learning outcomes of learning residents. It is evident from the increase in classical completeness for the three social studies subjects from 45% to 90%, Indonesian from 40% to 85%, and Mathematics from 40% to 80%. So that the implementation of individual supervision on the application of learning models is very suitable to be used to improve the competence of tutors in carrying out learning through models. Meanwhile, tutors need to develop learning tools to get good, directed and mature learning quality.
Abstrak
Tujuan penelitioan ini adalah untuk mengetahui kualitas pembelajaran dengan menerapkan model-model pembelajaran kooperatif dan hasil belajar warga belajar setelah megikuti pembelajaran dengan model-model pembelajaran kooperatif di SD Negeri 040452 Kabanjahe. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan April 2021 di SD Negeri 040452 Kabanjahe. Jumlah tutor sampel sebanyak tiga tutor dengan dua puluh warga belajar. Data diperoleh melalui Format Alat Penilaian Kemampuan Tutor dan tes hasil belajar warga belajar yang dianalisis secara deskriftif dan persentatif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) kemampuan tutor IPS, Bahasa Indonesia, dan Matematika dalam menerapkan model-model pembelajaran kooperatif tipe NHT, TPS, dan STAD pada Siklus I berturut-turut 68, 68, dan 65 dalam kategori cukup, sementara pada Siklus II berturut-turut 79, 81, dan 77 dalam kategori baik, 2) Peningkatan kemampuan tutor dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif dan berdampak pada peningkatan hasil belajar warga belajar. Terbukti dari naiknya ketuntasan klasikal untuk ketiga mata pelajaran IPS dari 45% menjadi 90%, Bahasa Indonesia dari 40% menjadi 85%, dan Matematika dari 40% menjadi 80%. Sehingga pelaksanaan supervisi individual tentang penerapan model-model pembelajaran sangat cocok digunakan untuk meningkatkan kompetensi tutor dalam melaksanakan pembelajaran melalui model-model. Sementara untuk tutor perlu menyusun perangkat pembelajaran untuk mendapatkan kualitas pembelajaran yang baik, terarah dan matang.
References
Aqib, Zainal. (2006). Penelitian Tindakan Kelas, Yrama Widya, Bandung.
Darmodjo dan Jenny R.E. Kaligis.(1992). Pendidikan IPA II, Depdikbud, Jakarta.
Depdiknas. (2001). Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah, Depdiknas Jakarta.
Depdiknas. (2010). Supervisi Akademik; Materi Pelatihan Penguatan Kemampuan Kepala Sekolah, Depdiknas, Jakarta.
Gultom, dkk. (2010). Kompetensi Tutor. UNIMED. Medan.
Joyce, Wheil, dan Calhoun. (2010). Model’s of Teaching (Model–Model Pengajaran. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Kunandar. (2007). Tutor Profesional. Grafindo. Jakarta.
Majid, A. (2009). Perencanaan Pembelajaran. Remaja Rosdakarya . Bandung.
Raskita. (2011). Optimalisasi Sumber Belajar Berbasis CTL Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pada Paket B Kartini. (Tidak Dipublikasikan)
Tarigan, R., Derlina., Dan Tarigan, R,. (2009). Pengembangan Perangkat Pembelejaran Fisika Berbasis Model Pembelajaran Konstruktivis Untuk Memberdayakan Kemempuan Berpikir Analitis, Kritis, dan Kreatif Warga belajar SMA. Laporan Hasil Penelitian. Universitas Negeri Medan.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.



